Future Leaders Camp (FLC) adalah wadah regenerasi kepemimpinan nasional pertama dan paling bergengsi yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Program ini dirancang sebagai platform penguatan kepemimpinan strategis bagi para ketua dan pengurus BEM maupun organisasi ekstra kampus di seluruh Indonesia, yang dipandang sebagai calon-calon pemimpin bangsa di masa depan.
FLC bertujuan menjadi ruang sistematis untuk mempertemukan pemimpin muda bangsa, memperluas wawasan kebangsaan, memperdalam visi strategis lintas, serta membangun jejaring yang solid untuk kolaborasi jangka panjang demi Indonesia. Melalui pendekatan experiential learning, peserta tidak hanya
mengikuti intensive bootcamp dan mentorship, tetapi juga mendapatkan ruang aktualisasi diri melalui policy hackathon, social impact challenge, hingga puncaknya di Future Leaders Summit.
Universitas Pendidikan Ganesha melalui Sumber Daya dan Pembelajaran Kampus Denpasar menjadi tuan rumah dalam ajang tersebut pada rabu (26/11/2025) Puluhan mahasiswa dari berbagai penjuru Kalimantan, Bali, dan Nusa Tenggara hadir dengan penuh semangat dan membawa harapan dan mimpi yang sama. Mereka adalah 60 mahasiswa terpilih dari 57 perguruan tinggi, datang untuk satu tujuan, yaitu menempa diri menjadi pemimpin muda berintegritas melalui Future Leaders Camp (FLC) 2025 Regional V yang digelar oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek).
Kegiatan Future Leader Camp resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjen Belmawa). Acara ini juga dihadiri oleh Menteri Pendidikan Tinggi yang bertindak sebagai narasumber utama, memberikan materi terkait Membangun Ekosistem Regenerasi Kepemimpinan Nasional Menuju Indonesia Emas 2045.
Dalam sambutannya Dirjen Belmawa menyampaikan keyakinan bahwa apa yang berlangsung di Undiksha ini bukan sekadar pertemuan untuk saling mengenal, tetapi langkah kecil menuju masa depan Indonesia. “Yang hadir di sini adalah mahasiswa aktif yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam organisasi. Ada 20 ketua BEM dan 24 pengurus ormawa. Mereka adalah calon pemimpin masa depan dengan kreativitas dan jiwa sosial yang kuat,” ujarnya.








