Adaptasi adalah cara menghadapi perubahan yang terjadi di lingkungan. Begitu pula dengan dunia pendidikan Indonesia yang telah memiliki kebijakan berupa hybrid learning untuk mengakomodir kegiatan pembelajaran.
Hybrid learning adalah metode campuran yang menggabungkan pembelajaran daring dan tatap muka menjadi satu kesatuan pengalaman.
Dalam proses hybrid learning, mahasiswa yang mengambil kelas luring (offline) dan kelas daring (online) adalah individu yang berbeda. Pembelajaran akan berlangsung secara bersamaan dan dipertemukan melalui penggunaan kamera hybrid.
Kamera hybrid dengan spesifikasi Full HD PTZ (Pan-tilt) dan optical zoom akan memberikan gambar yang jelas dan menampilkan seluruh ruangan, sehingga mahasiswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran online tetap dapat merasakan suasana kelas yang sama dengan mahasiswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran offline.
Selain kamera hybrid, kelas juga tersedia dalam dua layout yaitu kelas kursi datar dengan kapasitas ruangan sebanyak 40 orang Fasilitas pendukung lainnya seperti papan tulis, proyektor, koneksi WiFi juga telah disediakan.
Tak hanya sebagai tempat perkuliahan, kelas ini juga dapat digunakan menyelenggarakan agenda seperti pelaksanaan rapat.